Motor listrik buatan lokal Polytron mulai banyak dilirik mata. Selain karena harganya yang terjangkau, kecepatannya mirip seperti motor bensin biasa. Inilah yang dicari oleh masyarakat sehingga tidak ada perbedaan yang terlalu signifikan soal kecepatan dan paling penting adalah jarak tempuh.
Ada tiga hal yang paling banyak dipertimbangkan yaitu kecepatan, jarak atau jangkauan serta harga. Dari ketika elemen penting itu ternyata bisa dikemas dan disajikan dalam bentuk motor listrik Polytron dengan harga Rp11 jutaan saja. Terlebih kamu bisa menggunakan metode pembayaran kredit cepat jika beli lewat marketplace. Apa sih kelebihan dan kekurangan motor Polytron ini? Simak ulasannya ya.
1. Motor Listrik 3000 watt
Jika motor bensin dilihat dari besar ccnya, kalau motor listrik dilihat dari berapa watt daya maksimumnya. Sebagai perhitungan kasar untuk motor listrik dengan daya maksimum 3000 watt bisa dibandingkan dengan motor bensin berkapasitas antara 125 cc hingga 150 cc. Jadi, selain kecepatan, tenaga motor 3 kW ini juga cukup besar. Sehingga wajar saja jika motor Polytron Fox S menjawab kebutuhan pasar.
2. Jarak Tempuh
Jarak tempuh untuk Polytron Fox S memang tidak sejauh kakaknya Polytron Fox R yang bisa mencapai 130 km. Untuk jarak tempuh di dalam kota sudah cukup jangkauan 70 km apalagi kecepatannya bisa mencapai 80 km per jam. Rasanya sudah cukup memenuhi kebutuhan harian di dalam kota. Lagipula tujuan memiliki motor listrik bukan untuk kebut-kebutan di jalan tapi soal efisiensi bahan bakar dari bensin ke listrik sehingga harusnya bisa lebih murah dan terjangkau.
3. Fitur Motor Listrik yang Canggih
Polytron Fox S juga memiliki beberapa fitur yang canggih seperti Digital Panel Meter untuk mengetahui informasi kecepatan, daya baterai, odometer dan informasi lainnya. Untuk keamanan sudah menggunakan smart key sehingga tidak mudah diduplikasi apalagi dicuri.
Di setiap motor sudah tersedia USB Charging, cocok buat para ojek online yang perlu setiap saat mengisi ulang smartphonenya. Polytron juga menyiapkan aplikasi yang memungkinkan pengendara mendapatkan informasi serta mengaktifkan fitur Anti Theft Alarm.
Jika tertarik menggunakan sistem pembayaran kredit cepat, kamu bisa langsung membeli motor ini dari marketplace. Jangan lupa pilih metode pembayaran virtual account jika menggunakan Kredivo sesuai dengan platformnya.
Setelah itu tinggal menginput nomor virtual account di aplikasi Kredivo. Sebelum menyelesaikan transaksi cek dulu apakah harganya sudah sesuai. Setelah itu kamu bisa pilih tenor. Untuk tenor 3 bulan cicilan 0%. Sementara untuk tenor 12 bulan bunganya kompetitif 2.49% per bulan. Untuk member premium diberikan limit pinjaman hingga Rp50 juta.
4. Sistem Sewa Baterai
Salah satu hal yang membuat masyarakat ogah mengambil meminang Polytron salah satunya karena menggunakan skema sewa baterai per bulan. Untuk Polytron Fox S dikenakan sewa baterai sebesar Rp125 ribu per bulan.
Harga tersebut bersifat flat selama beberapa tahun ke depan dengan fasilitas bebas ganti baterai jika mengalami penurunan atau kerusakan. Sehingga harga sewa baterai per bulan dirasa tidak terlalu memberatkan jika dibandingkan dengan harus melakukan pembelian bateri yang harganya lumayan bisa setara setengah dari harga motornya.
5. Dek Lebih Tinggi dari Motor Bensin
Entah kenapa rata-rata deck motor listrik memang lebih tinggi dibandingkan dengan motor bensin. Sehingga rasanya seperti sedang nongkrong saat duduk di jok motor listrik. Untungnya Polytron menyiapkan deck semi vertikal sehingga kaki bisa diubah menjadi lebih santai terutama jika perjalanan jauh.